Pernahkah Anda merasa tidak punya cukup waktu untuk melakukan sesuatu? Merasa beban tugas atau pekerjaan masih terus menumpuk meski tenggat waktu sudah semakin dekat? Mungkin salah satu penyebabnya adalah Anda kurang pandai mengatur waktu yang ada.
Mengelola waktu yang ada dan mengalokasikannya untuk menyelesaikan tanggung jawab yang semakin meningkat memang menjadi hal yang penting untuk dilakukan.
Tujuan Utama Manajemen
Tujuannya agar pekerjaan dapat selesai tepat waktu. Untuk dapat menjalankan tugas atau tanggung jawab secara disiplin, Anda harus memiliki kemampuan manajemen yang baik.
Tanpa kemampuan tersebut, bukan tidak mungkin Anda akan kesulitan menyelesaikan tugas-tugas tersebut.
Karena mempunyai fungsi praktis dalam segala aktivitas kehidupan sehari-hari, maka mempelajari pengetahuan dasar tentang manajemen bukanlah suatu hal yang sia-sia untuk dilakukan. Oleh karena itu, simak pembahasan singkat ilmu Manajemen berikut ini, yang telah dirangkum dari berbagai sumber.
Pengertian Manajemen
Menerapkan ilmu manajemen dalam kehidupan sehari-hari tidak dapat dipraktikkan tanpa memahami apa itu manajemen.
Pemahaman umum ilmu manajemen harus dipahami agar dapat diimplementasikan dengan baik. Manajemen merupakan suatu proses yang dimana seseorang dapat mengatur segala sesuatu yang dilakukan oleh individu atau kelompok.
Pengelolaan perlu dilakukan untuk mencapai tujuan atau sasaran individu atau kelompok secara kooperatif dengan menggunakan sumber daya yang tersedia.
Dari pengertian tersebut ilmu manajemen dapat diartikan sebagai kemampuan mengorganisasikan sesuatu agar tujuan yang ingin dicapai dapat tercapai. Sebenarnya hal ini sering terjadi dalam kehidupan nyata.
Setiap orang juga harus mengamalkan ilmu manajemen secara tidak langsung setiap harinya. Manajemen juga dapat diartikan sebagai upaya merencanakan, mengkoordinasikan dan mengatur sumber daya yang ada guna mencapai tujuan secara efektif dan efisien.
Dengan menerapkan ilmu manajemen diharapkan sesuatu yang dikerjakan dapat selesai tepat waktu dan tidak ada yang terbuang percuma.
Unsur-Unsur Manajemen
Agar kinerja manajemen dalam kegiatan usaha dapat berjalan lancar, ada beberapa unsur yang perlu diperhatikan secara matang. Setiap elemen saling melengkapi dan harus diposisikan secara setara. Secara umum terdapat 6 unsur dalam kegiatan pengelolaan.
Manusia
Sumber daya manusia memiliki tujuan yang ingin dicapai. Oleh karena itu, tanpa manusia maka kegiatan pengelolaan tidak akan pernah ada.
Uang
Uang merupakan salah satu unsur penting dalam kegiatan manajemen karena merupakan perantara utama dalam mencapai tujuan. Biaya operasional dalam suatu kegiatan pengelolaan tentunya memerlukan biaya agar dapat berjalan dengan baik.
Material
Unsur manajemen ini menjadi faktor penting karena kualitas usaha dipengaruhi oleh kualitas bahan yang dipilih. Jadi, jika bahan yang dipilih buruk maka tujuan pengelolaan akan sulit tercapai.
Mesin
Mesin adalah elemen lain yang perlu diperhatikan. Dengan adanya mesin atau teknologi, maka pekerjaan yang dilakukan oleh sumber daya manusia pasti akan semakin mudah. Tujuan dapat dicapai dengan lebih efektif.
Metode
Unsur ini mempengaruhi kinerja dalam manajemen. Jika metode dibuat berdasarkan sasaran, fasilitas, waktu, uang, dan kegiatan usaha, maka kegiatan pengelolaan pasti akan berjalan lebih lancar. Elemen ini juga memerlukan campur tangan manusia agar dapat tercipta dengan baik.
Pasar
Unsur ini dinilai krusial karena sebuah bisnis hanya bisa berkembang jika dikenal di pasar. Unsur pasar dipengaruhi oleh unsur materi karena barang atau jasa yang dijual harus mempunyai mutu yang baik.
Fungsi Manajemen
Fungsi dasar ilmu manajemen adalah sebagai salah satu unsur yang wajib ada dalam kegiatan manajemen sebagai acuan bagi seseorang yang menjabat sebagai manajer, atau manajer. Manajer ini bertugas memastikan tujuan dapat tercapai, dengan cara merencanakan, mengoordinasikan, dan mengendalikan.
Dalam ilmu manajemen terdapat beberapa fungsi yang saling mempengaruhi. Fungsi-fungsi tersebut meliputi perencanaan, pengorganisasian, penempatan atau penempatan staf, pengarahan dan pengawasan. Tanpa salah satu fungsi tersebut, bukan tidak mungkin kegiatan pengelolaan tidak akan berakhir sesuai dengan rencana atau tujuan. Berikut ini adalah fungsi-fungsi manajemen yang dapat Anda ketahui.
● Perencanaan adalah hal pertama yang harus dilakukan seorang manajer. Dengan perencanaan, manajer mengevaluasi seluruh tindakan, baik yang sudah dilakukan maupun yang belum. Tanpa perencanaan yang matang maka tujuan kegiatan pengelolaan tidak akan tercapai.
● Setelah itu jalankan fungsi pengorganisasian. Tujuannya untuk mempermudah proses pengawasan yang dilakukan oleh pengelola.
● Fungsi pengarahan merupakan upaya agar rencana yang telah dibuat dapat berjalan dengan lancar. Maka perlu dilakukan pengarahan agar segala sesuatu yang dilakukan dapat berjalan sesuai arah atau rencana.
● Terakhir, fungsi pemantauan. Tujuannya agar kegiatan pengelolaan dapat berjalan sesuai rencana. Jika kurang berjalan baik, bisa dilakukan proses evaluasi.
Penerapan Manajemen Dalam Kehidupan Sehari-Hari
Disadari atau tidak, setiap orang melakukan kegiatan pengelolaan. Setiap kebiasaan yang dilakukan merupakan hasil penerapan ilmu manajemen.
Contohnya
Contoh paling sederhana adalah bagaimana mengelola keuangan. Mengatur pemasukan dan pengeluaran secara seimbang. Ini bukti nyata bahwa setiap hari Anda selalu menerapkan ilmu manajemen.
Tak hanya soal uang, mengatur waktu juga tak luput dari sentuhan ilmu manajemen dalam kehidupan sehari-hari. Dalam sehari, Anda punya waktu 24 jam.
Dalam kurun waktu tersebut, Anda harus mengalokasikannya untuk kebutuhan istirahat, bekerja, relaksasi, dan lain sebagainya. Agar semua kegiatan tersebut dapat dilakukan setiap hari, dalam kurun waktu terbatas maka penerapan ilmu manajemen tentu dilakukan.
Demikian ulasan artikel tentang Bagaimana Pengertian Manajemen Dan Apa Saja Fungsinya seperti yang dilansir bandar toto macau. Semoga bermanfaat.